Tampilkan postingan dengan label black and blue. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label black and blue. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 Juni 2012

14, Aku dan Kamu kemarin

Tanganku sibuk menekan tuts - tuts keyboard laptop adikku adam, sebelum kemudian terdengar suara derit sms masuk ke hpku, ku lirik dengan enggan, tidak ada nama pengirim hanya nomor si pengirim aku hafal betul. Ah ya Fachmi rupanya :') ku betulkan posisi dudukku, ku baca pesannya perlahan.

"Mungkin salahnya Aku selalu memperlakukan cewek yang aku deketein, sama kayak aku memperlakukan kamu, padahal mereka itu beda dari kamu"

Begitu bunyi Sms fachmi, aku tercenung sebentar mencoba mencerna maksud kata Fachmi di Sms itu, sampai akhirnya aku menyerah karena tak ku mengerti juga apa maksudnya.

"Emang Kenapa? " Tanyaku kemudian.

"Gpp, hehe" Balasnya singkat, ah amie, aku terlalu mengenalmu, sms yang terlalu singkat adalah sinyal darimu bahwa ada sesuatu yang kau sembunyikan, 2 tahun lebih aku mendampingimu dan mengisi hari - harimu jadi aku tahu persis dirimu, mie. Aku berusaha mengendalikan rasa khawatirku padanya, ku tekan balasan yang agak ngaco untuk mencairkan suasana diantara kami yang pernah dan mgkin masih memiliki segudang sayang.

"Jadi kabur gitu cewek - ceweknya?hahahhaha" Ketiku kala itu.

"Hahahaha, dodol. Iya kali" Balas Amie dengan cepat.
Aku gemas bukan main, sekaligus khawatir, sudah lama Amie tidak menghubungi ku, lalu kali ini ia tiba2 mengawali percakapan kami dengan hal yang tidak biasa, tentu saja aku khawatir.

"Emang kamu ke aku gimana sih?kan baik2 banget, masa pada kabur?" Begtu balasan pesanku pada amie yang ku ketik cepat. Tak lama balasan Amie pun sampai ke HPku.

"Ya berarti mereka gak baik, kan cuma orang2 baik aja yang ngeliat aku baik, hahahha" ujarnya dengan "hahha" yang kurasa pasti getir. Aku kesal dan makin khwatir padanya.

"Kenapa sih mir?Ada Apa? Gebetan yang suka ketok2 pintu kamu kabur?" Tanyaku kemudian, ajaib ah nggak juga sih sebenernya, aku bisa berujar demikian tentang perempuan yang akhir - akhir ini sering membangunkan Amie itu ya dari hasil "memantauku" atas TLnya, hahaha, ya Amie sosok cerdas yang mengajariku arti bertahan dan mencintai secara tulus dari SMK, tentu saja akan sangat tidak mudah untuk tidak menyayanginya meski kami sudah tidak bersama lagi sejak lama :')
Lalu balasan Amie pun sampai..

"Bwahaha, nggak ea, dia mah temen deket. Semalem tuh aku mimpiin kamu, sampe mewek2, tapi air matanya tuh asli eaa pas kebangun masih netes aja. Saking apanya tuh ya?" begitu katanya dan DEGH!!! tiba - tiba rasanya ada yang meninju dadaku, nyelekit di palung hati sana, untuk beberapa menit aku bingung, apa yang hendak ku katakan pada amie, sementara aku disini merasa perih sendiri. Beruntung kami bicara seperti ini lewat sms, aku tak tahu akan bagaimana kami jadina, menangis berdua (lagi)? kami selalu begini memang dari dulu, menangis saat harus saling menahan rindu karena sempat harus menjalani LDR :')

"Masa sih?mimpinya gimana emang?" Tanya ku akhirnya dengan menahan seribu sesak.

"Gak tahu, pokoknya di mimpinya aku lagi sakit, terus diomongin mamah tentang kamu, terus aku langsung lemes gitu pas sadar" Begitu kata Amie di sms, lagi - lagi mataku basah, entahlah bagaimana dengannya. Aku, berusaha sebisa mungkin menahan perasaan sedihku, aku memang menyayangi amie, sedari dulu bahkan hingga kini setelah kami tak bersama setelah beberapa tahun, tapi merah jambu ini sudah bukan lagi milik amie, melainkan milik AJ yang begitu tak menginginkanku.

" :'( itu mah mungkin karena sebelum tidurnya kamu mikirn aku dulu kali, terus jadinya keingetan dan kebawa mimpi" Ujarku berusaha menenangkannya.

Lama, tak ku terima balasan dari amie, hingga akhirnya sebuah pesan masuk darinya..

"Gak tahu tuh, iya kali ya. Yaudahlah it was a dream :) " Begitu katanya diakhiri dengan sebuah fake smile, aku tahu ia pasti kesal jawabanku begitu, tapi mie, perlu kau tahu, tidak mudah bagiku mengetik sms seperti itu padamu, tapi aku mencoba melakukannya agar kau bisa segera bangkit dari keterpurukanmu setelah kita berpisah. Kejarlah mie, kejar permpuan lain yang jauh lebih cantik dariku, lebih mencintamu daripada aku, meskipun aku tak yakin kau akan temukan perempuan lain yang cara mencintaimunya lebih hebat dariku, karena kaupun tahu, rasa sayang ku ini sudah sangat teruji, tapi mie bangkitlah, jangan tangisi aku lagi, sayang. Aku memang menyayangimu sedari dulu, tapi kini sayangku sudah berbeda, tak sama lagi seperti dulu, karena degupan merah jambu ini milik AJ. Ya meskipun AJ begitu tidak menginginkanku, tapi aku ingin tetap bertahan seperti halnya yang pernah ku lakukan untukmu beberapa tahun lalu. Pilu, tapi aku nyaman begini. Lekas sembuh, mie, move on lah dariku mie, aku ingin kau bahagia. Aku menyayangimu 14, keluargamu dan semua tentangmu dengan caraku. Tapi ya saat ini aku masih belum lelah bertahan untuk AJ. belum. :')

Selasa, 12 Juni 2012

Husnudzonlah, Dek..

Astaghfirullahaladzim..
Ku tarik nafasku dan ku hembuskan berat...ya hariku akhir - akhir ini memang terasa agak berat dari biasanya, bahkan tak jarang otak dan mataku ku paksakan berifkir dan terjaga hingga larut malam. Alhasil demam pun menjangkitiku, Adam ah ya adik ke 1ku yang kini beranjak dewasa dan telah lulus dari SMK, seperti halnya aku, Adampun ingin langsung bekerja begitu lulus sekolah dan kuliah setelah memiliki penghasilan sendiri. Namun jalan yang harus adam tempuh tidak semulus jalanku, ah ya entahlah apa yang menjadi asbabnya, tapi yang ku yakini adalah bahwa rezeki setiap makhluk sudah diatur sedemikian rupa oleh Yang Maha Kaya, tak akan tertukar dan selalu berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Bahkan meski kakak beradik sekalipun.
Adam ya, ku harap ia mau belajar dewasa dan mengerti bahwa kesuksesan tidak bisa di dapat dengan instan, ya lihat saja analogi sederhana dari minum kopi instan, untuk meminum secangkir kopi kemasan yang instan, dibutuhkan suhu air yang mendidih sekitar 100 derajat celcius agar kita bisa menikmati kopi tersebut dengan nikmat. Untuk itu menuju suksespun sama, butuh proses yang tidak mudah agar bisa menuju kesuksesan tersebut. Apalagi Adam adalah laki - laki yang seyogyanya punya benteng pertahanan yang kuat, yang tak mudah menyerah hanya karena terpaan cibiran dan bayang2 kegagalan yang dialami selama ia berproses. Aku tahu ini menyakitkan bagi adam, tapi tahukah kau, dam? bahwa disini ada aku, kakakmu yang selalu berusaha mengusahakan sebaik mungkin apapun itu untukmu yang siap mendengarkan sejuta keluh kesahmu dan dengan senang hati bangun dipenghujung malam hanya untuk mendo'akan segala yang terbaik untukmu. Pesanku, jangan menyerah sekarang, jangan! Ini masih terlalu dini untukmu menyerah, kau, baru saja masuk ke gerbang kehidupan yang sesungguhnya, sabar dan terus berusaha juga berdo'a, aku yakin jika kau tetap berusaha dan berdo'a Alloh tidak akan menyianyiakan usahamu, Husnudzonlah, dek. Husnudzon pada-Nya.

Rabu, 18 April 2012

Ketika Tangis Tertahan..

Mungkin hari ini aku benar - benar akan melupakan AJ untuk selamanya, tapi ada ragu terselip. Ya bisakah aku? ah ya, aku sendiripun ragu pada kekuatan hatiku lepas darinya. Sebenarnya, bukankah harusnya ini tidak sesulit yang aku bayangkan  bukan? harusnya ini mudah bagiku melupakannya, ya apasih yang harus ku simpan lekat - lekat tentang dia dan kami?bukankah kebersamaan kami itu teramat singkat?lalu bukankah dia tidak pernah sungguh - sungguh mencintaiku?jadi seharusnya aku membencinya, seharusnya aku akan dengan mudah melupakannya dan move on! tapi kenyataannya hatiku berkata TIDAK!! ya ini sulit bagiku, ini melukaiku, ini membuatku harus menguras air mataku disela - sela lelah aktifitasku. Aku, ya aku tidak pernah sungguh - sungguh pergi meninggalkannya, tidak pernah sungguh - sungguh melupakannya. Meski aku tahu, ketidak sungguhanku menjauhinya hanya akan membuatku terluka makin dalam saja. AJ sudah sangat baik - baik saja dengan aktifitasnya, dengan basketnya, dengan sepedanya, dan dengan (mungkin) cinta barunya. Iya perempuan itu, feelingku kuat AJ sedang berusaha merebut hatinya, cantik ya perempuan itu cantik sekali dengan jilbabnya, putih, ah iya laki - laki mana yang tidak suka perempuan berkulit putih. Aku tahu dari segi fisik aku kalah banyak dari perempuan itu, tapi AJ astagfirullah. Aku sakit ya aku terluka kenapa kau begitu cepat mencari penggantiku?! ah lalu kenapa kau dulu bertingkah seolah sangat mencintaiku dan merebut seluruh hatiku?AJ, aku terluka, aku sakit AJ, aku........................................

Selasa, 17 April 2012

Pacaran Main - Main, oh well..

Pacaran yang main - main..ah seperti apa itu?apakah seperti yang aku dan AJ jalani kemarin?yang cuma hitungan minggu?lalu aku tersakiti dan lama sembuhnya.
Ah sejujurnya aku tidak pernah menjalani sesuatu yang berbau hati dengan main - main, selalu ada serius dan harap tentang masa depan disana, namun ternyata AJ menganggapnya main - main, lalu salah siapa sekarng?entahlah.
Well, ini menarik jadi ternyata beberapa lelaki memiliki pemikiran seperti itu tentang pacaran. Bahkan sahabt saya tersayang -huek- hahaha si emm baiklah sebut saja IZ hari ini kami bercakap - cakap lewat YM dan yang menarik adalah soal pemikirannya tentang pacaran yang akan dia lakoni tidak lama lagi, berikut summarize nya :
Izzy : HEY
Izzy : sibuk ?leageic: nggak bgitu, kareng ngarenghap, pusing ari boss geus balik ti luar negri tehwhat's up dude?
Izzy : ngahahha
Izzy : kalo suka ama anak kelas 2 sma , ababil , alay , blablabla , childish lagi slah gaka ?
leageic: hehehe, cinta mana ada sih yg salah!!
leageic: CUMA!!
leageic: semua itu depends on lu nya aja, lu nya masalah gak sama sikap dy yg kyk gitu, toh balik lagi yg bakal jalanin jg kan elu sndiri
Izzy : aduh
Izzy : kalo gitu , yang gue harepin yah
Izzy : gue gak disangka pedofil ajah
leageic: hhahah, gak pedofil lah cal, emang rata2 laki2 itu senengnya sama orang yg dibwah dia umurnya, kek gw aja selalu dpet cwok yg umurnnya diatas gw 5-7 tahun, and it's ok
Izzy : kalo buat kimpoy n liatnya kedepan
Izzy : yah emang ada di batas ambang wajar
Izzy : nah ini gue kan buat maen maen
leageic: hahaha, cal gw tanya deh sama lu, maen2 itu definisinya gmna?main2in perasaannya dia aja gitu?
leageic: jawab cal,,
Izzy : iya emang gitu
leageic: hmmm,,,lu punya adik cwek?
Izzy : engga
Izzy : jangan ngerefleksikan kek gitu
Izzy : gue gak suka
Izzy : ya gue pacaran emang buat maenan
Izzy : dia anggap gue "kakak"
leageic: gak lah cal,,semua itu yah ada sebab dan akibat..
Izzy Inferno: terus ,
leageic: kebayang gak klo trnyata tu cwek sayang banget sama lu, tulus bgd gitu, tapi terus tiba2 karena lu main2 aaja, jadi lu putusin dia, kebayang dia skitnya kyk apa?
Izzy : wait

Well, jadi gimana sih yah pemikiran kayak temen gw ini bener apa salah deh??kalo dari segi perempuan sih jelas gw terpukul yah, kok bisa gitu loh, cowok baik - baik kayak IZ temen gw kok bisa punya pemikiran kek gitu, ah juga AJ atau mungkin laki - laki diluaran sana juga banyak yang punya midset seperti itu. Kalo gw mau judge si IZ dan semua laki - laki yang punya pemikiran seperti itu tuh yah, mereka itu golongan yang belom siap sama komitmen tapi gatel pengen punya pacar. Ya hak asasi sih memang, terserah mereka aja, tapi mbok ya difikir dulu gitu loh yah, itu gimana kalo ternyata cewek yang disakitinnya itu rajin ibadah, terus berdo'a yang nggak - nggak gitu, aduh do'anya orang yang disakitin itu makbul loh. Kalo toh memang belom siap nikah ya gak usah pacaran, ato ya klo masih kepengen pacaran, cari yang bisa dan mau diseriusin buat diajak nikah ketika kalian udah ngerasa cocok banget dan siap untuk nikah, latihan deh saling jaga perasaan satu sama lain. Boleh jadi orang yang diajakin pacaran main - main sama lu saat ini adalah satu - satunya cewek yang sayang banget sama lu dan bisa nerima lu apa adanya, tapi karena lu udah mainin dia, terus ternyata ada orang lain yang sadar akan kebaikan si cwek itu akhirnya si cwek itu diambil orang disaat lu baru sadar kalo dia itu yang terbaik bwt lu!! gimana coba??intinya sih jangan main - mainlah sama perasaan sebelum lu kehilangan rare chance! gak semua orang berhak dikasih second chance loh. IHMO sih.
?

Rabu, 11 April 2012

Gue Mau Sembuh

Lalu sekrang dia udah mulai gak bales YM gw, hahaha ya bagus donk, jadinya kan gw tahu kalo ternyata dia udah bener - bener gamau ada sangkut pautnya lagi sama gw.
Ya padahal gw cuma mau bilang makasih kok, makasih karena gw udah jadi kurusan sekarang, iya entahlah 2minggu ini berapa kilo yang ilang dari tubuh gw, heheh ini tentu saja good news yah, tapi kemudian jadi sumber ke khawatiran orang tua gw lah, why? karena gw itu kalo sampe kurusan pasti ada sesuatu dengan perut gw, dan kalo ada sesuatu dengan perut gw pasti ada sesuatu yang bikin gw stress dan dan gak nafsu makan, ujungnya gastritis gw kumat, lalu gw tumbang dan ke dokter! yagitu deh alurnya yang udah - udah.
Ya abis gimana donk?gw juga gak mau kyk gini, tapi kan emang selera makan gw ilang dengan sendirinya 2minggu terakhir ini, gw juga maunya makan, tapi namanya gak ada hasrat makan gimana sih?ya gamau aja gitu, males. Kadang gw kasian sendiri sama lambung & tubuh gw ini, iya gw tau di jam - jam yang seharusnya gw makan, truz gw gak makan, itu lambung gw udah sakit banget, kalo dia punya mulut, dia pasti menjerit2 minta gw isi, tapi gimana yah gwnya gak mau makan gitu, males dan ya gamau aja gitu. Padahal aktifitas gw sekarang ini padet banget, harusnya gw makan dengan benar & nafsu makannya gak ilang, secara orang kan kalo cape gitu pasti bawaannya laper yah?tapi ini tuh gw nggak. Yang ada cuma twitteran, ngegalau, terus cape terus males makan, terus tidur kalo gw balik malem. Pagi - paginya pas bangun gw kleyengan, tapi lagi - lagi hati gw bilang "gak mau makan, gak laper" ya entah deh kenapa gitu padahal perut udah sakit, badan udah lemes limbung gitu, tapi gw masih aja gak mau makan. Gw menghindari makan sendiri, karena kalo gw makan sendiri gw akan inget AJ, gw akan keingetan waktu dia makan sebelah gw dan keliatan gak nyaman :'( terus gw akan nangis sendiri dan gak nerusin makan gw, makanya gw akan milih makan rame - rame sama temen kyk pas makan siang ya sm cici rika, ato di kampus ya sama temen - temen, kalo udah sampe kostan, gw inget lagi dan gw lebih milih gak makan, selain karena emang setiap perut sakit & gw inget AJ, laper gw ilang gitu aja.

Nostalgia Serambi Syi'arul Islam :D

Tiba tiba sore ini jadi kefikiran satu mesjid yang selalu jadi latar hampir setiap cerpen yang aku buat, ya Mesjid Syi'arul Islam, kuningan - Jawa Barat. Mesjid yang punya segunang kenangan spiritualku, baik yang senang maupun yang dramatis berair mata.
Sejuk, ya sejuk adalah atmosphere yang terasa ketika kita berada di dalamnya, entahlah memang selalu begitu perasaanku saat ada disana. Syiarul Islam adalah satu-satunya tempat yang mengenalkan aku akan indahnya islam, nyamannya jilbab, hangatnya ukhuwah dan.....ya merah jambu yang islami. Ya aku tahu aku bukanlah sosok akhwat atau aktivis dakwah yang hanif, yang kemana2 menggunakan jilbab lebar, aku masih begini masih dengan jilbab anehku, hahahaha. Masih dengan jeans bututku, tapi salahkah aku menulis tentang islam dengan hatiku? :) mari bijak.
Ah, sore ini ya sore ini aku jadi sangat merindukan mesjid SI kebanggaan warga Kuningan Jawa Barat yang sekarang sudah jauh lebih megah dibanding dengan saat masa - masa sekolahku dulu.
Aku rindu atmospherenya, aku rindu kajiannya, aku rindu i'tikafnya, aku rindu mabitnya, aku rindu halaqohnya, aku rindu semua tentang SI. Aku masih ingat saat aku dan ikhwan itu mencuri2 pandang saat ia hendak tampil menjadi salah satu pengisi acara di lantai dasar mesjid itu, hahaha kami tahu itu tidak boleh dilakukan, apalagi bagi mereka para aktifis dakwah, tapi entahlah darimana dtangnya keberanian itu, kami saling tatap untuk beberapa detik sebelum akhirnya ia tampil bersama rekan - rekan nasyidnya yang mulai digilai oleh akhwat-akhwat sepotong itu, seperti aku, hahahah.
Ya, saling tahu perasaan masing2, namun kami tahu bahwa ikatan pacaran hanya akan mengotori citra dakwah yang kami junjung saat itu. Karena itu kami hanya berani menunjukan perasaan kami lewat do'a saja, saling membangunkan tahajud satu sama lain, lalu berkirim salam dan merequest nasyid - nasyid yang merepresentasi perasaan kami ke Astia FM, hahahaha, itu mungkin adalah sebuah kesalahan, tapi sepertinya kesalahan manis masa remaja dulu. Ya, siapa sangka sih, aku yang akhwat sepotong dan tidak cantik ini bisa dekat dengan seorang ikhwan sholih, cerdas dan bahkan digilai oleh banyak akhwat lainnya secara diam - diam maupun terang-terangan karena pesona fisiknya yang subhanallah. Entahlah aku tak mengerti apa menariknya aku! Baiklah masa itu sudah lewat, kami terpisah begitu saja, padahal masa - masa kedekatan kami cukup lama, sekitar 4/5tahun, ya kami terpisah saat ia mulai lulus sekolah dan bekerja di luar kota, lalu komunikasi kami tersendat entah karena apa persisnya aku lupa. Lalu aku mulai berubah, juga karena satu dan lain hal yang membuat aku berhenti dari aktifitas itu. Aku kembali akrab dengan jeans dan jilbab modern, dan ia mulai kaget saat kami bertemu lagi, sementara ia, masih dengan ciri khas ikhwannya yang tidak tergerus oleh zaman, ah akhi, semoga kau terus istiqomah yah dengan keimananmu. Walau bagaimanapun jodoh adalah rahasia Nya. Semoga Alloh mencintaimu selalu ya Akhi Al-Banna :D

Selasa, 10 April 2012

Cuma Gak Mau Sakit Lagi Aja.

Luka itu tidak seharusnya membelenggumu untuk maju mengobati lukamu..
Gw, jujur aja gak trauma jatuh cinta, gak sama sekali! karena gw gak mau mengingkari fitrah manusi itu sendiri yaitu cinta, dicintai, dan mencintai.
Hanya saja gw belom mau niatin diri nyari pasangan or jodoh or apalah itu istilahnya, untuk sekarang ini. Ya, kayaknya kok lebih seru temenan gitu sama banyak orang, banyakin wawasan, perluas pergaulan dan ya pokoknya banyak - banyak nyenengin diri disela-sela kesibukan duniawi gitu deh, tapi tetep punya quality time juga sama Sang Rabbul Izzati. Ya, gw akui kemarin itu semenjak kenal dia gw jadi lalai quality time sama Allah, senengannya setelah maghrib or isya gw bukannya dzikir panjang malah BBMan, heheh itulah karena sosok yg gw sayang waktu itu jg mungkin gak punya kedekatan special dengan-Nya, jadi gw terbawa arus, dan itu salah gw!
Pointnya adalah hal seperti itu seharusnya udah gak boleh terjadi lagi, well caranya dari awal pdkt kudu selektif, mana yang kira - kira bisa mendekatkan kita pada Nya, mana yang malah menjauhkan.
Karena seperti kata Bunda Asmanadia (penulis favorite gw) "jangan jadikan dia yang jauh dari Tuhan sebagai tumpuan cintamu" ya kurang lebih seperti itu.
Hm, gini sih sekarang mah gw jadi lebih ke ngaca ke diri sendiri aja, kemudian bikin list kriteria yang sesuai keinginan mama papa, lalu sesuai juga dengan disyariatkan islam. Lalu bagaimana dengan cinta?ah cinta itu menurut gw akan lebih mudah muncul jiga si calon mempunyai kedekatan khusus dengan Rabbnya, yakin deh biasanya orang - orang kyk gitu tuh Loveable abis! loveable dalam koridor islam gitu. Dan setelah gw bikin list kriteria maka saatnya gw berbenah ya berbenah hati, sikap dan perilaku supaya gw pun bisa sama seperti apa yg gw kriteriakan agar nanti kami serasi dan sekufu :D. capeklah itu pacaran melulu yang gak jelas juntrungannya!! serius aja serius yang kira - kira ketahuan ujungnya untuk memasuki gerbang pernikahan, lalu kumpul jadi keluarga yang SAMARA dan berkumpul kembali di Surga-Nya sebagai sepasang suami istri lagi dlm sebuah keluarga yg kita bentuk di dunia, aamiin.
Loh kok gw jadi nulis serius begini yak?!hahha gapapa lah bener emang, kadang kala masalah&kesakitan itu mendewasakan kita.
OK, mulai sekarang dengan prinsip yang gw yakini, gw gamau lagi klo cuma dipacarin bwt main2 doang dan gak diseriusin!! waktu gw terlalu berharga untuk dikotori dengan hal useless dan nyakitin kyk gitu, yeps, selektif!!lalu pasrahin sama Allah ajadeh! Dan gw cuma mau ditembak di depan bokap gw, dengan konsekuensi seriuslah, secara papa itu galak&tegas banget orangnya!! hahahah, ya proteksi diri itukan penting, gw cuma gamau sakit lagi aja. :)

Di Jingga ini aku sembuh :')

Lalu karena masa lalu adalah tempatnya di belakang, lantas apakah kita tidak boleh menoleh ke belakang?ah tentu saja boleh asalkan jangan sampai kita terbelenggu oleh masa lalu tersebut.
Ya, masa lalu adalah tempat yang indah untuk dikunjungi sesekali saja, namun jika memutuskan untuk tinggal selamanya disana makan akan tidak baik untuk kita.
Aku, ya aku saat ini sedang belajar untuk berhenti menengok ke belakang, selain karena leherku pegal hahahaha, juga karena semua itu melelahkan.
Ikhlas, ya ikhlas adalah satu ilmu yang sedang perlahan - lahan aku implementasikan dalam case ku dan AJ ini. Aku tahu perkara move on itu bukan soal bisa atau tidak bisa, tapi perkara mau dan tidak mau. Jika kemarin aku sempat berujar "aku tidak bisa move on darinya" sebenarnya makna yang tersirat adalah "aku belum mau move on" ya sesimple itu sebenarnya.
Ya mungkin cuma aku yang suka terlebur dalam masa lalu, atau yang lain pun ada yang sepertiku, membiarkan diri untuk beberapa saat terperangkap dalam luka masa lalu yang padahal jika saja mau, maka aku akan terlepas dari jerat - jerat luka lama masa lalu itu.
Hari ini, ya ah sore ini tepatnya, aku melihat kembali AJ, melihatnya dari jauh tentu saja.
Dan sesuatu menggelitik nuraniku, pipiku merasa tertampar oleh sebuah lengan kasar yang yah sakit memang, tapi membuat aku tersadar, ternyata AJ tidak layak ku tunggu terus, ia ya ia sudah begitu nyaman dengan hidupnya sekarang, maka ini saatnya aku untuk bisa dengan anggun melenggang dari kehidupannya. Menjalani hidup baru dengan tata letak isi hati yang baru, yang ku bangun dengan do'a dan pengharapan yang terbaik kepada-Nya Sang Pemilik & Pembolak - balik Hati, Robbul Izzati.

Ah, stop pisses me off, please!!

Hah, dari jam 9 mikir mau nulis apa, maunya sih gak nulis yang galau-galau gitu soal si AJ. Tapi HAH! gw memang selalu berprinsip kalo nulis, apapun itu harus pake hati. Ya ternyata hati gw masih begini, rombeng - rombeng gitu, otak gw masih terkontaminasi sama virus - virus merah jambu yang kini berangsur jadi merah padam. HAH! niatnya mau nulis soal playlist gitu biar rada lupa sama AJ, tapi tiap kali mulai nulis sambil ngelirik twitter dia, yaudah deh jadinya galau aja lagi. Itulah kenapa dia harus tega sama gw, iya harus tanpa rasa bersalah ngeblock twitter gw dan YM gw setega dia waktu mutusin gw, gitu kan teori nya?!and it must be so easy for him lah! entahlah gw harus gimana ini biar sembuh, socmed adalah kehidupan lain gw, kalo gw harus ninggalin socmed biar lupa sama dia ya mana adil bwt gw dan temen2 socmed gw yang harus kehilangan gw untuk yg k2x karena kegagalan move on. Cukup FB! dan gw harap temen2 yang gw temuin di twitter lagi gak harus gw tinggalin lagi karena kerapuhan gw, ya jadi solusinya adalah agar menguntungkan satu sama lain adalah dengan AJ memblock semua akses gw ke dia, karena kalo gw yang block mah percuma, gw masih bisa buka twitt2 dia yang happy2 bersama para, ah entahlah gw gamau berspekulasi. Yang jelas, dia gak ngomong apapun di twitter aja kalo gw liat twittnya gw jadi kangen lagi, sayang lagi, lah kapan gw bisa sembuhnya donk?!gw gak bisa ninggalin socmed, iya gabisa! tapi gw juga gabisa jadi anak socmed sejati (halah) kalo dia ttp membiarkan akses gw ke dia terbuka lebar gitu. Kalo alasannya silaturahmi, ah nggaklah silaturahmi gak putus cuma gara2 gak temenan di socmed atau gak saling liat2an di socmed, lupa yah, ah atau emang dia gak tahu kalo sampe detik ini gw tetep ngedo'ain dia di setiap sujud2 gw, bukan, bukan, bukan ngedo'ain biar dia balik lagi sama gw, enggak bukan! tapi ngedo'ain semua hal terbaik bwt dia, apapun itu. Karena dengan ngedo'ain hal - hal baik bwt dia kan sama aja kyk gw ngedo'ain yang baik2nya itu terjadi jg di gw, yaps siapapun itu, mau AJ atau siapapun kalo kita mendo'akan yang terbaik untuk orang lain, maka hal baik tersebut juga akan terjadi jg ke kita kalo Allah menghendaki. Dan gw, ya ini kebiasaan gw dari dulu, ketika gw sayang sama orang gw akan bawa dia ke do'a gw juga. Ah, AJ, block gw please! lemme breath without you!! give me a space for growing without your shadow. Just enough for hurting me and breaking my heart. I wanna continue my life without any regret, without your shadow.

Minggu, 08 April 2012

Luka, kapankah engkau hendak pergi??

Aku, kini menjelma menjadi sosok yang kejam terhadap diriku sendiri. Kenapa? karena aku memaksakan diriku untuk sibuk dalam kegiatan - kegiatan di luar yang menyita waktu, tenaga, fikiran, bahkan uangku, hahaha. Iya aku mulai kuliah sekarang, ada sedikit rasa syukur yang ku miliki karena paling tidak aku bisa sedikit demi sedikit melupakan AJ, tapi ternyata teoriku salah. Ya, it such a BIG NO, kenapa?karea di kantor dan di kampus aku bisa ber-haha-hihi dengan orang sekitarku, sementara ketika di rumah terlebih saat aku makan, semua hal tentang AJ berhamburan dari otakku, hatiku??ah jangan ditanya, jika saja bisa dilihat, mungkin akan berdarah - darah, karena ngilunya terasa begitu tajam. Ya Aku bingung, mengapa untuk melupakan seorang AJ dan semua hal tentangnya menjadi bagian tersulit untuk hidupku saat ini. Saat makan, aku teringat AJ yang tak bisa makan tanpa mengerjakan hal lain, ya aku mengingat saat - saat pertama dan untuk terakhir kalinya kami makan bersama, AJ begitu gelisah saat makan dan nampak tak nyaman saat harus makan dengan fokus di sampingku. Dan saat itu aku memaksanya untuk bisa konsen, ah kasian AJ, maafkana ku yang memaksamu untuk bisa fokus :(. Lalu saat teman - temanku memasang gambar diri mereka saat mereka di GOR dan hendak main basket, yang mereka jadikan Display picture di BBM mereka, ah..sesuatu mencabik hatiku, aku mengingat AJ, aku mengingat AJ saat mengajaku menontonnya bermain untuk yang pertama dan terakhir, saat aku memaksanya untuk cepat pulang, padahal ia masih harus pendinginan, saat aku memaksanya untuk berhenti bermain sementara teman2nya meminta AJ untuk main sebentar lagi, Ah AJ, betapa egoisnya aku dulu, tapi aku hanya menagih janjimu yang hanya akan main sampai jm8 saja, sebegitu salahkan aku? :(
AJ, senin lalu di jam kerja begini, kau buat aku terhempas. Ah jadi ini sudah seminggu yah aku dengan status single kembali. Dan aku masih belum terbiasa tanpamu, ya aku masih sangat bergantung padamu. Ini adalah kali ke 2 aku jatuh lalu terpuruk begitu dalam, ah coba saja kau tahu, seharian kemarin setelah pulang dari kampus tak sedikitpun makanan yang masuk ke perutku, aku lapar, perutku sakit, tapi aku enggan untuk memasukan makanan ke perutku, entahlah, aku terlalu takut mengingatmu AJ :(. Implikasinya apa?ya hari ini badanku lemas, dan aku demam, hahha, ini lucu atau bahkan tolol?entahlah yang jelas beginilah aku saat ini. Aku sakit, ya jiwa dan ragaku tak sehat, entahlah bagaimana aku bisa sembuh dan kapan aku bisa sembuh. Sekuat hati, aku sembunyikan semuanya dari orang - orang sekitarku, aku tak mau mereka lihat lukaku, sakitku. Bahkan orang tuaku pun tak ku beritahu. Biarlah ku telan semuanya sendiri.
Lalu Luka, kapankan engkau hendak pergi dari hatiku, biarkan bekas sayatan - sayatan dalam itu mengering dan sembuh, karena aku tidak ingin selamanya seperti ini.

Kamis, 05 April 2012

Beginilah Caraku Bahagia

Lalu sekarang aku harus berpura2 menjadi temannya lagi, agar aku bisa tetap keep in touch dengannya. Harus bersikap sok asyik dan nampak tegar di balik monitor. Entahlah, sampai kapan keadaan ini akan terus berlanjut, lalu sekuat apa aku bisa bertahan dengan kepura2an ini.
Aku, tidak pernah bermain - main dengan hatiku sendiri, tapi karena kebodohanku kini ku biarkan dia mempermainkan hatiku. Membencinya adalah sebuah keniscayaan dan boleh ku lakukan, hanya saja aku tak ingin, ah bahkan tak bisa. Dia, di mata hatiku adalah pribadi yg baik, yang begitu mudah disayangi dan sulit dibenci. Aku tak ingin membuang energyku untuk membencinya, hidup ini terlalu singkat untuk ku habiskan dengan membencinya. Dia atau aku berhak bahagia dengan cara kami masing - masing. Karena itu, beginilah caraku bahagia, bahagia dengan menjadi temannya meski dengan perasaan merah jambu yang masih sama banyaknya seperti saat tanggal 27 maret 2012.
Aku menyayangimu dalam diamku, dan aku bahagia, itu saja titik.

Selasa, 03 April 2012

Pertemuan itu..

Hei, AJ..
Aku sembunyikan luka ku di sini..
Ku lebur senyumku di sini..tertutupi luka dari mu..

Hei, AJ..
Di sini, aku tak lagi bisa berpura - pura tersenyum.
Tak lagi perlu sok tegar dengan 'pukulanmu' ini..

Ah, AJ..
Aku akui ini salahku, ya tak sepenuhnya salahmu..
Aku terlalu cepat menyayangimu, terlalu cepat merasa nyaman denganmu..

Ah, AJ..
Aku terlalu cepat merasa bahagia denganmu,
Hingga aku yakin kau adalah orang yang tepat untukku

Ah, AJ..
Tapi aku tetap bersyukur..mensyukuri kebersamaan kita
Kebersamaan kita yang cepat dan singkat..

AJ..
Meski begitu aku tetap terluka,,terluka dan dalam..
Bahkan kadang aku khawatir, jika sampai aku akan tiba dalam satu kondisi..
Kondisi dimana saat aku mengingatmu, lalu aku sudah tak sanggup menangis lagi..
Karena hatiku tlah terlanjur terluka..hingga untuk menangis, air matakupun enggan untuk keluar..

Ah, AJ..
ku akui, aku pernah bahagia denganmu..
Ya aku pernah bahagia denganmu..
Jadi aku rasa tak adil jika aku mencaci keputusanmu..

AJ..
meski aku tak mengerti mengapa harus aku yang kau sakiti?
Tidak kah kau percaya bahwa kadang tak perlu waktu waktu lama untuk kita memutuskan untuk mencitai seseorang..

AJ..
aku tidak akan cepat - cepat mencari penggantimu, tidak AJ.
Aku takut, aku takut jika aku sadar bahwa ternyata banyak bagian hatiku yang kau bawa pergi begitu saja.

AJ..
jangan sepelekan perasaanku..
Jangan sepelekan pertemuan kita yang singkat itu..
Aku yakin suatu saat nanti kau akan fahami ini.

*sigh

Kalo boleh jujur, pura - pura itu melelahkan. Iya gue jadi harus pura - pura baik - baik aja didepan temen - temen kantor, keluarga dan temen - temen twitter. Gw gamau semua orang tahu luka gw, gw gamau orang2 ikut2an benci sama AJ, ya meskipun AJ udah jahat sama gw dan gw benci banget sama dia, tapi ya cukuplah Allah yang bales, gw atau siapapun gak berhak menghakimi dia. BLOG, ya Blog adalah satu2nya "rumah" yang bisa gw singgahi kapan saja, saat semua kejujuran tertulis disini, saat gw harus tutup2i luka gw ditwitter dan orang - orang sekitar gw, maka di blog semuanya bisa gw tulis dan ceritakan dengan jujur. Gw tahu gak banyak orang yang akan mampir kesini, hingga gw bisa dengan bebas cerita apapun disini, rumah rumah gw kok :p
Ahh, berpura2 gpp itu susah!! Lelah!! :'(

Terimakasih dan Selamat Tinggal AJ.

Aku harap 2 april 2012 lalu menjadi kali terakhir aku menangis karena disakiti oleh seorang lelaki yang tidak bertanggung jawab. Ah, iya. Semua orang pasti pernah menangis dan pernah merasa teramat bodoh pada waktu - waktu tertentu. Ya, aku memang mengenalnya dengan sangat singkat, tapi itu tidak menjadi jaminan bahwa rasa sayang yang aku miliki tak sedalam perkenalan kami. Aku menyesali, mengapa dia begitu bisa dengan mudah dicintai tanpa syarat, hingga kini kisah cinta kami pun begitu singkat, bahkan lebih singkat dari cerita cinta Artis ABG itu. Malam itu aku menangis lama, ada luka yang terkoyak saat itu, AJ hanya mengirimiku sms yang cukup panjang, menjelaskan masalah kami dan kenapa kami harus putus dengan media yang begitu mudah, SMS, tanpa makna. Aku kembali termenung, sebegitu tidak pentingnya kah aku baginya? semudah itu kah aku dimatanya? hingga ia hanya perlu memutuskan hubungan kami lewat SMS?aku menangis, menyesali dan tak berhenti mencari alasan, mengapa aku?mengapa harus aku yang ia sakiti?mengapa aku yang ia permainkan perasaannya?mengapa ah..dan hingga larut aku pun tak menemukan alasannya mengapa harus aku. Ku tekan layar HP ku, ku ketik sms demi sms meminta waktu 5menit saja untuk bicara dengannya untuk yang terakhir kali, namun ia tak juga menjawab panggilanku. Aku, saat itu begitu kalap, terkuasai emosi. Ku minta bantuan pada adik2-annya agar menyuruhnya mengankat telponku dan memberikan aku waktu 5menit untuk bicara dan setelah itu aku berjanji tak akan mengganggunya lagi. Dalam letih dan lemas karena tidak sedikitpun makanan yang masuk ke perutku dari siang, aku terus menangis, memohon - mohon agar dia mengangkat telponku, harga diri?ah entah kemana ia perginya malam itu. Tangisku semakin menjadi saat malam semakin larut, lalu akhirnya AJ menelponku, ku jawa salamnya dan ku cecar ia dengan pertanyaan2 yang sama, ya "kenapa harus aku?" suaraku terbata, air mataku mengalir deras mencecarnya, tapi kalian tahu?tak sedikitpun kata maaf terucap dari mulut AJ, entahlah terbuat dari apa hatinya, bahkan merasa bersalahpun ia tidak rasakan. Aku sakit lagi saat itu, lelah, kantuk , dan lemas mengendalikan tubuhku, tapi terselip lega disana, karena paling tidak apa yang ingin aku katakan sudah ku keluarkan semua.
Ah AJ, andai kau tahu setulus apa rasa sayangku padamu saat itu. Aku tak yakin ada yang mampu menyayangimu seperti aku. Tanpa syarat, tanpa balas yg ku harap. Aku hanya ingin kau tak sakiti aku saja. Namun semua sudah terlanjur terkoyak, kacau dan porak poranda. Kau, AJ adalah satu2nya orang yang telah membuat aku begitu terluka, aku tak akan lupakan itu. Teruslah hidup dalam keegoisanmu, maka kau akan temukan wanita yang sama egoisnya dengan dirimu, yang menganggap bermain2 dengan hati adalah hal biasa. AJ, aku hanya akan mencintaimu satu kali dan itu adalah kemarin, meski aku tahu dan sadar ternyata aku tak pernah kau cintai.

Senin, 02 April 2012

Fase ini harus dilewati, ya harus dilewati dengan baik.
Gak boleh berlama - lama terpuruk, gw harus cepet bangkit!!
Sebelum ini gw udah biasa sendiri kok, eh nggak, maksudnya sebelum ini ada Mama Papa gw kok yg selalu support gw, juga ada adik2 gw yang mau dengan sabar dengerin gw, kalo sekarang gara2 gak ada si AJ gw jadi down, ya boleh2 aja sih, cuman ya gak boleh lebih dari 24jam! iya terkadang kita mesti loh kejam sama diri sendiri, lah orang si AJ aja tega mainin perasaan gw, masa gw gak tega sama diri gw sendiri buat benahin perasaan gw yang udah terkoyak! Suka atau gak suka, gw memang kudu bangkit, bangun dari mimpi indah gw kemarin. Kenyataan dan masa depan itu nampak begitu cerah bwt gw, masa2 kuliah, kerja, berteman, ya pkoknya gw cuma mau temenan aja sama orang2, dan gamau dideketin sebelum jelas arah dari maksud dan tujuan orang itu deketin gw! laki2 itu memang mesti diuji ketahanannya ngadepin kita yg asem sebelum kita manisin dengan sikap.
hahaha, nulis postingan ini aja gw masih nangis, gak sangka aja gitu kok bisa sih gw disakitin kek gini, hahahah. Ya Allah, nyesek banget.

Minggu, 01 April 2012

Sorot Mata Itu Bukan Cinta

Ternyata sorot mata itu bukan sayang, bukan cinta, seperti yang aku tebak dalam hatiku.
Ternyata tutur kata manis dan sopan itu bukan kedewasaaan, seperti yang aku yakini dulu.
Ternyata kata sayangnya semu, bukan zahir seperti perasaanku padanya.

Sesuatu yang mudah didapat memang akan lebih mudah terlepas. Ya aku belajar banyak hal darinya, dari seorang A.J yang tampan, yang nampak digilai oleh wanita - wanita cantik, bahkan yang tak cantik sekalipun seperti aku.

Perkenalan kami yang tak biasa, juga masa pendekatan kami yang singkat, membuat usia hubungan kamipun lebih singkat dari angin kemarau yang hanya numpang lewat.

Aku, adalah seseorang yang cukup sulit untuk jatuh cinta, biasanya. Namun saat dia mulai intens mendekat padaku, memberikan perhatian2 layaknya sesorang yg mencinta, akhirnya membuatku luluh hingga hatiku porak poranda sekarang.

Dia adalah seorang pria tampan dengan segala pesona fisik yang mampu membutakan mata hati seorang wanita yang mengagguminya. Mungkin ia tak cukup siap dengan komitmen, atau mungkin ia juga lupa bahwa ia memiliki seorang adik perempuan, sehingga ia bisa dengan tanpa rasa bersalah yang menggunung, menyakiti aku yang telah begitu dalam mencintainya.

Jika boleh aku membandingkan dengan mantan2ku yg sebelumnya, maka AJ adalah satu2nya orang yg begitu jahat padaku, haruskah aku menyumpah serapahinya atas kelakuannya yang sungguh tidak dewasa ini? aku rasa aku memang layak untuk melakukan itu, tapi sungguh Allah telah mengunci lisanku dari kata2 kotor itu, aku tak ingin kesakitanku menjadi sia - sia, aku tahu Allah berikan AJ sebagi ujian untukku, Dia ingin aku belajar, Dia juga ingin berikan aku ladang pahala, hingga jika aku sabar, maka Allah akan lebih menyayangiku. Maka aku rasa tak perlu lah aku mencacinya, membencinya berlebihan dan mendo'akan yang buruk - buruk tentang dia, aku tahun Tuhanku Allah adalah Dzat Yang Maha Adil, orang baik pasti akan Dia balas dengan baik, pun dengan orang jahat, pasti akan dibalas dengan kejahatan. Sungguh aku meyakini, tidak ada yang sia - sia dari apa yang telah Allah timpakan kepadaku lewat AJ ini.
Satu pintaku Rabbi, Ikhlaskan aku dan beri aku pengganti Agus Jamal yang jauh lebih baik segala - galanya darinya. Aku yakin Kau telah siapkan itu untukku, The right man, in the right place and in the right time! aamiin.

Jumat, 16 Maret 2012

Entahlah.

My Name is Lea Olivia Zahara, they used to call me Lea or ea. Honestly I prefer to called Ea than Lea.
I'm not a perfect one, i just extra ordinary, rare and what else?! just judge by your self, it's free for judging me, hahaha. I'm 20 year old on March.

well, too late sih ya talking 'bout my self, tapi ya better late then never lah yah.
Udah lama sih gw gak up date blog gw, gw terlalu terlenakan oleh kesibukan dan aktivitas - aktivitas random kayak twitteran, mention - mentionan gajebo, duh mungkin saat itu gw khilaf kalo gue no longer as ABG, hahaha. Bikin twitt yang katanya beberapa orang yg memang udah kenal gw dari dulu katanya too much galau dan bahkan some of them ada yang langsung sms gw, tanya kenapa gw sekarang segalau itu di twitter, hahha. Gw sih pas dapet sms kayak gitu cuma nyengir aja dan gak gw bales, biarin aja yang penting aslinya gw gak segalau itu. Gak sengebet itu pengen punya pacar, atau yah hal - hal random lainnya yg gw tulis di twitter. Ohiya tau gak jadi pas tanggal 14 maret itu umur gw kan jadi 20 tahun tuh, alhamdulillah, tapi gak seperti tahun - tahun sebelumnya ada orang yang selalu jadi orang pertama yg ngucapin selamat ke gw, di tahun ini malah nggak loh, dia malah ngucapinnya pas malem tanggal 14 nya jam 10an gt deh, katanya mau jadi yg terakhir ngucapin ke gw gitu. Well, tau nggak gw nulis ini sambil gw stalking FBnya gt, liat newest fotonya, air mata gw menggenang, duhh gak kuat, serius!! gak tau deh perasaan apa ini namanya, elu kan bukan pacar terakhir gw sebelum akhir gw memutuskan untuk sendiri dulu. Tapi tuh dari semua mantan, cuma sama lu yang paling ngebekas!! gw gak ngerti kenapa??!! jangan - jangan emang bner lagi kata temen2 gw kalo alasan gw gak bisa nerima orang baru lagi dikehidupan gw untuk sementara adalah karena perasaaan gw ini terlalu banyak yang elu bawa pergi ke jogja, jadi gak ada sisa buat orang lain. aaaaaaaaaaaa gak kuat, fine I end up on you.
Ok kaca mata sudah mulai berembun, gue kalah mie, kalah sama air mata!!! padahal bukan ini yang mau gw tulis hari ini.

Kamis, 16 Februari 2012

Dear Allah,

Perbedaan antara pasrah dan menyerah..ah semua terlalu membingungkan bagiku.
Sekuat hati aku mencoba meyakinkan diriku bahwa 'ini sudah saatnya aku pergi dari sini', tapi ketika usahaku untuk menemukan dunia baru itu kini berujung di jalan buntu, aku merasa sendiri, merasa tak punya harapan lagi. Kenapa? karena aku merasa saat seseorang menghembuskan sebuah harapan padaku tentang dunia baru itu, lalu ia kuatkan aku untuk mencoba ketika aku awalnya meragu, hingga akhirnya aku memberanikan diri mencoba mengetuk pintu dunia baru itu, namun apa yang ku dapat setelah aku sampai pada tahap itu, pada tahap yakin dan berharap agar aku bisa segera menyelami dunia baru itu, kini yang kudapati adalah jalan buntu, tidak ada direction apapun aku harus bagaimana, langkah apa yang harus aku tempuh sekarang. Aku limbung setelah sesaat sebelumnya anganku terbang ke dunia baru itu. Rabbi, kini aku berpasrah apapun hasilnya itu, bahkan kini akupun bingung saat harus berdo'a kepada Mu, apa yang harus ku minta pada Mu lagi?meminta agar Engkau berikan aku dunia baru itu?hah..bukankah itu sudah sering ku ucapkan dalam setiap sujud panjangku?dan Kau pun tiada mengindahkan pintaku. Aku berkesimpulan, mungkin Engkau memandang bahwa dunia baru itu tak cukup baik untukku, karena itu Engkau tak menjawab pintaku, karena itu Rabbi, aku berserah pada Mu, berpasrah Pada Mu akan setiap takdir yang telah Engkau suratkan untukku, pasrah iya pasrah.

Rabu, 15 Februari 2012

This is Life..full of drama

Huufth, finally yeay!! entahlah sudah berapa lama saya tidak mengaupdate blog saya, bukan karena kesibukan, tapi karena koneksi di kantor saya yang tidak bersahabat, hehehe.
Hari - hari saya di tempat ini kian hari kian membuat saya jenuh dan tidak nyaman, hal apapun itu pasti saja berhasil membuat saya bad mood dan uring - uringan dan berujung menekuk muka sepanjang jam kerja. Mulai dari perilaku seorang teman yang begitu menyebalkan, hah..bayangkan saja, diusianya yang sudah bukan ABG lagi dia bertindak begitu kekanak - kanak-an, mengomentari apa saja yang bahkan bukan menjadi kapasitasnya untuk berkomentar, bercanda tentang sesuatu yang sama sekali tidak lucu dan bahkan terkesan menghina saya. Nyinyir, ya mungkin kata itu yang cocok disematkan kepada laki - laki berumur 27 tahunan itu. Sikap ngocolnya dianggap wajar dan dibenarkan oleh semua orang, bahkan oleh atasan saya sendiri, ini jelas terasa begitu miris, karena disaat seharusnya perusahaan bisa lebih objektif memperlakukan karyawannya, di sini malah subjektif, tak peduli berapa banyak keringat yang dicucurkan dan tenaga yang dikeluarkan, asal dia adalah pribadi yang begitu dicintai oleh atasan, maka sesalah apapun dia se-tidak profesional- apapun dia maka dia akan tetap aman di sini dengan gaji yang tinggi dan posisi yang aman. Lalu saya, sebagai kaum minoritas yang geram akan ketimpangan yang terjadi cuma bisa protes dalam diam selama ini, bahkan ketika saya harus dibentak di depan supplier saat meeting yang saya tidak ketahui sebelumnya meeting itu akan dilaksanakan. Saya terlalu polos hingga mengira bahwa ditempat ini adalah tempat yg berisi orang - orang baik yang menganggap saya adalah keluarga mereka, bagian dari mereka, sehingga saya tidak memasang kuda - kuda apapun untuk menangkis semua serangan yang akan saya dapati saat rapat. Entahlah saya selama 2 tahun di sini, merasa tak lebih dari hanya sebuah bantalan bagi orang - orang yang memiliki kepentingan lain di sini. Saya prihatin kepada mereka yang begitu pandai menjilat atasan demi kelangsungan mereka disini, mereka adalah orang - orang yang sudah mengenal betul watak atasan kami dan menyalah gunakannya. Semoga dalam waktu dekat ini saya bisa mendapat pekerjaan baru yang jauh lebih baik dari disini, yang baik segala - galanya, baik gajinya, posisinya, lingkungannya, teman - teman, dan bossnya, aamiin. Mohon do'akan saya.

Jumat, 27 Januari 2012

I'll forget About You!!!

Someday, iya someday pasti..pasti kayak lagunya NiNa, Someday, someone's gonna love me!!
Gatau yah, sebenernya gue udah pengen banget move on, ngelupain yang udah2, bikin lembaran baru, buang jauh2 hal2 yang bikin gw inget sama masa lalu gw, bahkan playlist gw udah clear dari lagu2nya Adele yang super galau dan bikin gak move on - move on. Tapi disaat gw mau move on, atas bantuan teman gw dipertemukan dengan seseorang yang gw fikir bisa jadi penyembuh luka gw, maka gw putuskan untuk mencoba pelan2 buka hati gw buat dia, tapi tuh ternyata keputusan gw bwt ngebuka hati gw ke dia itu bukan sebuah keputusan yang benar, cuz why? yaps, karena sebenernya orang itu juga gak bener2 pengen masuk ke hati gw, hahhaa, kasian yah gw!!dia jumawa, eh nggak dech mungkin emang gwnya aja yang tak cukup menarik bagi dia. Iya pasti begitu, gpp kok, iya gpp, heheh :'), gw cuma terluka sama kebodohan yang gw bikin sendiri. Gw yang terlalu cepat mencoba membuka pintu hati gw ke seseorang yang bahkan sebernya gak terlalu niat mengetuknya. Hmmm, yaudahlah someday someone's gonna love me, someone's gonna take your place, and you'll see I won't even miss you!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Oia nama cwok itu juga F!!, iya makin gw benci lah sama cwok berhuruf F, tukang mainin perasaan gw aja!!!, hiks.